Sebanyak 508 Anak Panti Asuhan Terima Tali Aslih dari Wali Kota Yogyakarta

KABARSEMBADA.COM, YOGYAKARTA – Pemerintah Kota Yogyakarta menggelar acara silaturahmi dengan anak-anak panti asuhan se-Kota Yogyakarta di Lapangan Tenis Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (19/3/2025). Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo bersama Wakil Wali Kota Wawan Harmawan memberikan tali asih kepada 508 anak panti asuhan, dengan dukungan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Yogyakarta.

Wali Kota Hasto Wardoyo menegaskan pentingnya pembangunan berbasis kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagaimana arahan Presiden Prabowo Subianto. Ia menekankan bahwa anak-anak panti asuhan juga merupakan generasi penerus bangsa yang harus diperhatikan dan diberikan kesempatan yang sama untuk sukses.

“Anak-anak ini adalah generasi muda yang akan menentukan masa depan bangsa. Kita yang ada sekarang adalah bagian dari masa lalu, sementara mereka adalah masa depan yang harus kita dukung dan sukseskan,” ujar Hasto dalam sambutannya.

Hasto menegaskan bahwa Pemkot Yogyakarta berkomitmen pada prinsip no one left behind, di mana tidak ada seorang pun yang boleh diabaikan dalam pembangunan. Ia mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap anak-anak yang memiliki keterbatasan, termasuk mereka yang tinggal di panti asuhan.

“Kita ingin menyampaikan pesan bahwa keberhasilan suatu bangsa bukan hanya ditentukan oleh mereka yang kuat, tetapi juga seberapa besar kita mampu mengangkat mereka yang lemah. Jika semua diperhatikan, maka kesuksesan bisa diraih bersama,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, anak-anak panti asuhan juga berkesempatan menampilkan berbagai kreativitas mereka. Wali Kota Hasto memberikan apresiasi atas keberanian dan semangat mereka dalam menunjukkan bakatnya. Ia juga berpesan kepada para pengasuh panti untuk terus mendukung pengembangan kualitas SDM anak-anak asuh mereka.

Dukungan untuk 17 Panti Asuhan di Yogyakarta

Sebanyak 508 anak yang menerima tali asih berasal dari 17 panti asuhan di Kota Yogyakarta. Panti asuhan tersebut mencakup berbagai latar belakang, baik Islam maupun non-Islam, seperti Panti Asuhan Islam Ibadah Bunda, Panti Asuhan Yatim dan Dhuafa Mafaza, Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah, Yaketunis, Rumah Singgah Bumi Damai, Tunas Harapan Yogyakarta, Helen Keller Indonesia, dan Asrama Realino. Selain bantuan tali asih, anak-anak juga mendapatkan bingkisan berbuka puasa.

Salah satu pengasuh dari Rumah Yatim Wiwin Muslimah, Nunuk, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian dari Pemkot Yogyakarta. Ia berharap perhatian kepada anak-anak yatim dan dhuafa akan terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.

“Kami sangat bersyukur diundang dalam acara ini. Harapannya, perhatian terhadap anak-anak yatim dan dhuafa bisa lebih meningkat dan lebih baik ke depannya,” ungkapnya. Dengan adanya program ini, Pemkot Yogyakarta berharap dapat terus mendukung anak-anak panti asuhan agar memiliki masa depan yang lebih cerah serta meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap sesama, terutama di bulan suci Ramadan. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *