KABARSEMBADA.COM, YOGYAKARTA – Apa jadinya jika kebutuhan paling dasar manusia, yaitu makan, diangkat menjadi tema pameran fotografi jurnalistik? Itulah yang coba disuguhkan oleh para wartawan yang tergabung dalam Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jogjakarta dalam gelaran akbar bertajuk “Sing Penting Madhang”, yang akan dibuka tepat pada Hari Buruh Internasional, 1 Mei 2025, di Art Gallery Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) Universitas Gadjah Mada (UGM) dan berlangsung hingga 8 Mei 2025.
Dengan menghadirkan 124 karya foto dari 23 pewarta yang berasal dari media lokal, nasional, hingga internasional, pameran ini bukan hanya memanjakan mata, tetapi juga mengajak pengunjung menyelami perjuangan manusia demi bertahan hidup, dalam arti yang sesungguhnya.
Ketua Pameran, Dwi Oblo, menegaskan bahwa Sing Penting Madhang bukan sekadar tema nyeleneh.

Menurutnya, makan atau madhang adalah refleksi paling esensial dari upaya manusia bertahan hidup. Namun, cara mendapatkannya bisa sangat kompleks, bahkan seringkali kelam.
“Semua orang butuh makan. Tapi ada yang sekadar cukup, ada pula yang rakus hingga merusak. Madhang ini menyentuh sisi paling dasar manusia, tapi juga bisa membuka wajah buruk keserakahan,” ujar Oblo (30/4/2025).
Lebih jauh, Oblo menyinggung bagaimana fenomena seperti penebangan hutan masif atau eksploitasi sumber daya kerap dibungkus dalih “demi makan”. Padahal, dampaknya justru menyisakan kerusakan dan ketimpangan sosial.
Ratusan foto yang dipamerkan diambil dari berbagai wilayah Indonesia, menggambarkan realita kehidupan dari beragam sudut: ekonomi, sosial, politik, budaya, hingga lingkungan. Dari wajah buruh harian, pedagang kecil, petani, nelayan, hingga masyarakat adat yang bertarung dengan ketidakpastian.
“Fotografi jurnalistik tidak hanya soal visual yang indah. Di balik setiap jepretan ada kisah pilu, perjuangan, dan kemanusiaan yang nyata. Ini bukan soal estetika, tapi soal empati,” imbuh Oblo.
Tak hanya pameran foto, PFI Jogjakarta juga menggelar serangkaian acara pendukung yang memperkaya wawasan pengunjung, khususnya insan media dan pecinta fotografi.
Kuliah Umum Fotografi Jurnalistik
Tanggal, 2 Mei 2025, UGM Shop
Moderator: Wawan H Prabowo
Pembicara: Oscar Motuloh, Dwi Oblo, Pamungkas WS
Workshop Foto Story Jurnalistik
Tanggal, 3 Mei 2025, Art Gallery GIK UGM
Pemateri: Ulet Ifansasti
Mentor: Wawan H Prabowo, Oka Hamied, Desi Suryanto
Pemutaran & Diskusi Film Dokumenter “Before You Eat”
Tanggal, 6 Mei 2025, Art Gallery GIK UGM
Moderator: Suluh Pamuji
Pemateri: Kasan Kurdi
Dengan pendekatan kritis dan konten visual yang menggugah, “Sing Penting Madhang” tak hanya layak dinikmati sebagai karya seni, tetapi juga menjadi bahan renungan: seberapa besar harga yang dibayar seseorang hanya untuk bisa makan hari ini?
PFI Jogjakarta mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk datang, melihat, dan merenungi: bahwa di balik sepiring nasi, ada kisah yang tak pernah diceritakan. “Madhang ra madhang, semaput. Kalau tak makan, ya pingsan. Tapi cara kita mendapatkannya, itulah yang perlu direnungkan,” terang Oblo yang merupakan fotografer senior ini. (*)
Tinggalkan Balasan