kabarsembada.com – Bakal Calon Bupati Sleman, Harda Kiswaya, diminta untuk mendorong pengembangan pondok pesantren yang berwawasan lingkungan jika terpilih pada Pilkada 2024 mendatang.
Permintaan ini disampaikan setelah Harda Kiswaya melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung Bina Umat Center di kompleks Pondok Pesantren Bina Umat, Padukuhan Setran, Sumberarum, Moyudan, Minggu (1/9/2024).
“Secara khusus, kami berharap kepemimpinan Sleman mendatang dapat mendukung pengembangan pondok pesantren yang berwawasan lingkungan,” ujar Sukarno, Ketua Yayasan Bina Umat, yang mengelola pondok pesantren tersebut.
Sukarno mengungkapkan kepada Harda bahwa pondoknya memerlukan bantuan dari Pemerintah Kabupaten Sleman, terutama dalam hal pengelolaan limbah secara berwawasan lingkungan.
“Kebanyakan pondok pesantren di Sleman memiliki jumlah santri yang besar. Sebagai contoh, di sini kami mengasuh sekitar 1.200 santri. Kondisi ini tentu membutuhkan infrastruktur dan manajemen pengelolaan limbah yang memadai,” tambahnya.
Sukarno berharap Bupati Sleman yang akan datang dapat memberikan dukungan kepada pondok pesantren di Sleman terkait fasilitas tersebut, baik berupa sarana dan prasarana pendukung maupun pendampingan dari dinas terkait.
Menanggapi permintaan ini, Harda Kiswaya berjanji bahwa jika terpilih, dirinya akan mengoptimalkan semua sumber daya dan potensi yang ada untuk memenuhi harapan tersebut.
“Kita akan optimalkan segala potensi, mulai dari anggaran, dukungan dinas terkait, hingga bekerja sama dengan para akademisi,” ujar mantan Sekda Sleman tersebut dengan penuh keyakinan. (*)
Tinggalkan Balasan