Pemkab Sleman Rangkul Mantan Pemimpin, Perkuat Komitmen Bangun Daerah

KABARSEMBADA.COM, SLEMAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menggelar agenda silaturahmi dengan para mantan Bupati dan Wakil Bupati sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-109 Sleman, Kamis (8/5/2025). Kegiatan ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah Sleman, Susmiarto.

Silaturahmi ini menjadi ajang penting untuk memperkuat ikatan antar generasi pemimpin dan menggali pandangan strategis dari para tokoh yang pernah memegang kendali pemerintahan di Sleman.

Beberapa tokoh yang dikunjungi dalam kesempatan tersebut meliputi Arifin Ilyas, Ibnu Subiyanto, Yuni Satia Rahayu, Sri Muslimatun, Sri Purnomo, Kustini Sri Purnomo, dan Gatot Saptadi.

Sekda Sleman, Susmiarto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT Kabupaten Sleman yang ke-109.

“Selain kegiatan silaturahmi, peringatan hari jadi juga diisi dengan aksi sosial seperti khitanan massal untuk 109 anak, operasi katarak, pemberian santunan untuk yatim piatu, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni. Kami berharap semua kegiatan ini berjalan lancar dan membawa manfaat luas bagi masyarakat,” ujar Susmiarto.

Mantan Bupati Sleman periode 2000–2010, Ibnu Subiyanto, menekankan pentingnya menjaga kerukunan antar pemimpin demi terciptanya pemerintahan yang harmonis dan berpihak pada rakyat.

“Kerukunan adalah kunci agar pemerintahan berjalan adil dan masyarakat merasakan dampaknya secara nyata,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Gatot Saptadi, Penjabat Bupati Sleman tahun 2015–2016. Ia mengapresiasi berbagai capaian Sleman dan mendorong optimalisasi potensi daerah.

“Dengan kekayaan sumber daya manusia dan alam yang dimiliki, Sleman punya peluang besar untuk terus berinovasi dalam membangun kesejahteraan warganya,” ungkap Gatot.

Wakil Bupati Sleman periode 2015–2020, Sri Muslimatun, yang menerima kunjungan di kediamannya di Sinduadi, Mlati, turut menyampaikan doa dan harapan terbaik untuk kemajuan Sleman.

“Kami berharap pertumbuhan ekonomi terus meningkat, indeks pembangunan manusia makin baik, angka stunting turun signifikan, dan masyarakat tetap kompak membangun daerah,” katanya.

Sementara itu, Yuni Satia Rahayu Wakil Bupati Sleman periode 2010–2015 menyampaikan pentingnya menciptakan lingkungan yang inklusif dan toleran bagi seluruh warga Sleman.

Silaturahmi ini menjadi momentum penting bagi Pemkab Sleman untuk menjalin kesinambungan komunikasi dengan para pendahulu, sekaligus memperkuat komitmen membangun masa depan Sleman yang lebih maju dan berkelanjutan. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *