KABARSEMBADA.COM, MAGELANG – Pemerintah Indonesia menegaskan pentingnya pemerataan pembangunan infrastruktur dan sistem transportasi yang efektif guna meningkatkan daya saing daerah serta kesejahteraan masyarakat.
Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri Pekerjaan Umum RI, Dody Hanggodo dalam acara Retret Kepala Daerah 2025 di Lembah Tidar, Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Pemerataan Infrastruktur untuk Kemajuan Daerah
Dalam kesempatan tersebut, Dody Hanggodo menekankan bahwa pembangunan infrastruktur tidak hanya bertujuan memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga menjadi faktor kunci dalam meningkatkan daya saing suatu daerah. Ia menegaskan bahwa setiap wilayah harus mendapatkan akses yang setara terhadap infrastruktur yang memadai.
“Kami di Kementerian Pekerjaan Umum berkomitmen untuk memastikan pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh Indonesia. Infrastruktur yang baik bukan hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah,” ujar Dody.
Ia juga menyoroti beberapa tantangan dalam pemerataan pembangunan, termasuk indeks daya saing Indonesia yang masih tertinggal dibandingkan negara-negara lain di Asia Tenggara. Selain itu, pertumbuhan penduduk yang pesat dan urbanisasi yang tinggi memperbesar kesenjangan antara kota dan desa, sehingga perlu strategi pembangunan yang lebih komprehensif.
Sinergi Pusat dan Daerah dalam Transportasi
Menteri Perhubungan RI (Menhub RI), Dudy Purwagandhi turut menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun sistem transportasi yang aman, efektif, dan berkelanjutan.
“Pemerintah pusat dan daerah harus bekerja sama dalam mengembangkan transportasi yang lebih baik. Konektivitas yang lancar akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Dudy.
Dudy juga menyoroti dua hal penting, yaitu peningkatan keselamatan transportasi serta kesiapan angkutan Lebaran 2025. Menurutnya, tingkat kecelakaan lalu lintas di jalan provinsi dan nasional masih cukup tinggi, sehingga perlu perhatian khusus dan peningkatan infrastruktur keselamatan.
“Masih tingginya angka kecelakaan lalu lintas di jalan provinsi dan nasional harus menjadi perhatian bersama. Oleh karena itu, perbaikan infrastruktur jalan dan regulasi transportasi yang lebih ketat harus menjadi prioritas,” tambahnya.
Dampak Positif bagi Masyarakat
Dengan adanya pembangunan infrastruktur yang merata dan transportasi yang lebih baik, diharapkan masyarakat di seluruh Indonesia dapat menikmati akses yang lebih mudah ke berbagai fasilitas publik, lapangan pekerjaan, serta peluang ekonomi yang lebih luas.
Pemerintah optimistis bahwa dengan perencanaan yang tepat dan koordinasi yang kuat antara pusat dan daerah, pembangunan infrastruktur dan sistem transportasi di Indonesia akan semakin maju dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat. (*)
Tinggalkan Balasan