KABARSEMBADA.COM, YOGYAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) terus memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan telekomunikasi andalan di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Melalui dua brand unggulannya, IM3 dan Tri, Indosat menegaskan komitmennya dalam memperluas jaringan 4G serta meningkatkan kualitas layanan demi memberikan pengalaman digital yang maksimal bagi pengguna.
Hingga akhir Maret 2025, jumlah pelanggan Indosat di wilayah Jateng dan DIY mencapai 15,9 juta, mengalami pertumbuhan sekitar 200 ribu pengguna dari Desember 2024. Dengan capaian tersebut, wilayah ini menjadi penyumbang pelanggan terbesar kedua secara nasional bagi Indosat.
Seiring lonjakan jumlah pengguna, Indosat juga melakukan ekspansi jaringan secara masif. Perusahaan mencatat penambahan Base Transceiver Station (BTS) 4G sebesar 12% secara tahunan (YoY) di kawasan ini. Langkah ini diambil untuk memastikan layanan internet cepat dan stabil dapat dinikmati hingga pelosok desa.
Perluasan Jangkauan, Dampak Nyata di Desa dan Kecamatan
Indosat kini berhasil menjangkau seluruh 651 kecamatan di Jawa Tengah dan DIY, serta memperluas layanan ke 8.997 desa. Capaian ini membuat Network Coverage Population (NCP) Indosat di wilayah tersebut mencapai 99%. Perluasan jangkauan ini diharapkan mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM dan masyarakat di daerah terpencil.
“Jawa Tengah dan DIY adalah pasar strategis bagi Indosat. Konsistensi kami dalam meningkatkan jaringan dan layanan bertujuan untuk mendorong pemerataan akses digital sekaligus menopang pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Fahd Yudhanegoro, Head of Circle Java IOH dalam siaran pers, Rabu (18/6/2025).
Dorong Ekonomi Lokal Lewat Mitra dan Kiosk Digital
Tak hanya fokus pada jaringan, Indosat juga aktif menciptakan peluang kerja bagi masyarakat lokal. Hingga Maret 2025, tercatat ada 52 Mitra IM3 dan 69 3Kiosk yang tersebar di Jateng dan DIY. Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, masing-masing bertambah 34 Mitra IM3 dan 16 3Kiosk.
Dengan bertambahnya jaringan mitra tersebut, Indosat turut memberikan kontribusi nyata terhadap penyerapan tenaga kerja serta pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal, khususnya di sektor distribusi layanan digital.
Indosat juga merespons kebutuhan akses internet rumah di kawasan yang belum terjangkau kabel atau jaringan fiber optic dengan memperkuat layanan HiFi Air berbasis teknologi Fixed Wireless Access (FWA). Layanan ini diklaim menjadi solusi internet cepat, stabil, dan terjangkau bagi keluarga maupun pelaku UKM di pedesaan.
“HiFi Air akan memperluas akses digital yang inklusif dan mendukung digitalisasi masyarakat, sekaligus mempercepat roda ekonomi lokal,” tambah Fahd.
Langkah-langkah strategis yang dilakukan Indosat di wilayah Jawa Tengah dan DIY menegaskan bahwa pemerataan akses digital bukan hanya wacana, melainkan bagian dari komitmen perusahaan untuk membangun Indonesia yang lebih terkoneksi dan berdaya. (*)
Tinggalkan Balasan