kabarsembada.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman, Harda Kiswaya dan Danang Maharsa, diharapkan mampu menstabilkan harga komoditas pertanian, terutama cabai, jika terpilih dalam Pilkada Sleman 2024.
“Sebagai petani, kami berharap harga cabai bisa stabil. Tidak perlu terlalu mahal, tapi jangan terlalu murah juga,” ujar Suprianto (37), petani asal Padukuhan Pakisaji, Candibinangun, Pakem, saat ditemui di lahan pertaniannya, Selasa (17/9/2024).
Hal senada disampaikan Yulianto (34), petani cabai rawit dan cabai keriting yang juga berasal dari Pakisaji. Lahan cabai miliknya akan memasuki masa panen bulan depan.
“Saya menanam cabai keriting dan rawit. Bulan depan panen, semoga harganya tidak jatuh,” harap Yulianto.
Saat ini, Suprianto dan Yulianto masing-masing menanam cabai di lahan seluas 5.000 meter persegi dan 3.000 meter persegi. Bagi mereka, harga cabai yang anjlok merupakan ancaman serius bagi kesejahteraan petani, setara dengan risiko gagal panen.
Menanggapi soal kepemimpinan Sleman ke depan, keduanya berharap jika Harda Kiswaya dan Danang Maharsa terpilih, mereka bisa menjaga stabilitas harga komoditas pertanian.
“Semoga Pak Harda dan Pak Danang bisa menjaga harga tetap stabil agar petani di Sleman sejahtera,” tambah Yulianto yang diamini oleh Suprianto.
Berdasarkan data dari laman hargapangan.slemankab.go.id, harga cabai keriting di tingkat konsumen per 17 September 2024 tercatat Rp20.429 per kilogram, naik Rp715 dari hari sebelumnya.
Sementara harga cabai rawit merah mencapai Rp33.571 per kilogram, mengalami kenaikan Rp4.285 dari hari sebelumnya.