KABARSEMBADA.COM, SLEMAN – Bupati Sleman, Harda Kiswaya, meninjau langsung Ruang Terbuka Publik (RTP) Gatotkaca di Mrican, Caturtunggal, Depok, Sleman sebagai bentuk dukungan terhadap pemerataan ruang publik yang nyaman dan inklusif bagi warga.
Peninjauan ini dilakukan bersama jajaran Kementerian Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Jumat (9/5/2025), sebagai bagian dari evaluasi terhadap revitalisasi kawasan yang sebelumnya masuk dalam kategori permukiman kumuh.
Revitalisasi RTP Gatotkaca merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) DIY serta Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) DIY.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Harda juga menyempatkan diri meninjau Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Condongcatur serta menyapa warga sekitar.
Dalam sambutannya, Bupati Harda menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat yang telah membantu mewujudkan ruang publik layak dan ramah lingkungan di wilayah Sleman. Ia berharap proses pembangunan untuk zona berikutnya bisa segera dituntaskan.
“Mudah-mudahan zona 2 dan 3 juga segera rampung agar penataan kawasan kumuh di Sleman semakin merata dan tuntas,” ujarnya.
Pemkab Sleman sendiri telah menetapkan Surat Keputusan Bupati Sleman Nomor 83.2/Kep.KDH/A/2022 yang mencakup 14 titik kawasan kumuh dengan total luas 86,20 hektar, termasuk kawasan Mrican seluas 21,16 hektar.
Asisten Deputi Pengembangan dan Penataan Kawasan Permukiman Kemenko Infrastruktur, Radian Nurcahyo, mengungkapkan bahwa kawasan Mrican memiliki permasalahan kekumuhan yang cukup kompleks akibat tekanan urbanisasi. Namun, berkat sinergi sejak 2018 melalui inisiasi Pemkab Sleman dan program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) pada 2021, perubahan positif mulai dirasakan.
Keberhasilan revitalisasi RTP Gatotkaca ini tak lepas dari partisipasi aktif masyarakat, pendekatan ekologis yang adaptif, serta desain inklusif yang mengedepankan nilai edukasi dan kolaborasi multipihak. Sleman kini bergerak menuju tata ruang yang lebih tertata, hijau, dan berkelanjutan. (*)
Tinggalkan Balasan