Pemkab Bantul Genjot Internet Cepat ke Seluruh Kalurahan dan Sekolah, Fiber Optic Jadi Prioritas

KABARSEMBADA.COM, BANTUL – Pemerintah Kabupaten Bantul terus mempercepat transformasi digital di wilayahnya. Salah satu program unggulan yang kini dikebut adalah penuntasan jaringan fiber optic agar menjangkau seluruh kalurahan dan sekolah di bawah kewenangan Pemkab.

Langkah ini merupakan bagian dari visi kedua Bupati dan Wakil Bupati Bantul, serta masuk dalam tiga program prioritas yang telah dicanangkan.

“Fiber optic ini menjadi tulang punggung digitalisasi daerah. Kami ingin seluruh layanan publik bisa berjalan lancar dan cepat,” tegas Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Bantul, Bobot Ariffi’ Aidin, Kamis (8/5/2025).

Diskominfo Pemkab Bantul memiliki tiga program prioritas untuk mendukung langsung tiga prioritas Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dan Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta. Tiga program itu adalah peningkatan layanan publik digital, pemasangan CCTV di titik-titik rawan, dan pemerataan infrastruktur jaringan fiber optic.

Menurut Bobot, hingga saat ini baru 46 dari total 75 kalurahan yang sudah terhubung jaringan fiber optic. Sementara sisanya, 29 kalurahan, masih menggunakan layanan internet non-fiber yang kualitasnya belum optimal.

“Semua kalurahan tetap difasilitasi internet. Namun, memang belum semua memakai fiber optic karena beberapa kendala teknis di lapangan,” jelasnya.

Tidak hanya kantor pemerintahan tingkat desa, Pemkab Bantul juga menargetkan seluruh sekolah di bawah naungan kabupaten bisa menikmati koneksi fiber optic. Hal ini diharapkan dapat memperkuat sistem pembelajaran digital dan memudahkan akses informasi di lingkungan pendidikan.

Bobot menambahkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan kalkulasi anggaran untuk memastikan program ini bisa tuntas tanpa hambatan.

“Kami sedang mencermati kebutuhan anggarannya. Harapannya, tahun-tahun mendatang tidak ada lagi sekolah atau kalurahan yang terkendala internet lambat,” ujarnya.

Dengan jaringan fiber optic yang andal, Pemkab Bantul optimistis mampu membangun ekosistem digital yang efisien, aman, dan inklusif hingga tingkat bawah. Infrastruktur ini menjadi fondasi penting bagi pelayanan publik digital yang responsif dan sistem keamanan lingkungan yang lebih canggih lewat dukungan CCTV. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *