KABARSEMBADA.COM, YOGYAKARTA – Kabar gembira bagi para lansia di Kota Yogyakarta! Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta tengah merancang program pemeriksaan kesehatan gratis khusus bagi warga lanjut usia (lansia), dengan potensi kolaborasi bersama Laboratorium Klinik Cito.
Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengungkapkan rencana tersebut saat menghadiri acara Temu Pelanggan Cito yang digelar di Rich Hotel pada Sabtu (12/4/2025).
Hasto menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor sangat dibutuhkan agar program ini menjangkau seluruh lansia di Kota Pelajar.
“Kami harap program ini mendapat banyak dukungan, termasuk dari Laboratorium Klinik Cito. Lansia di Kota Yogya ada sekitar 35 ribu jiwa, dan itu butuh kerja sama banyak pihak untuk bisa dijangkau semuanya,” ujar Hasto.
Fokus Deteksi Dini: Kolesterol, Gula Darah, hingga Asam Urat
Program ini dirancang untuk melakukan skrining kesehatan secara menyeluruh, dengan fokus pada deteksi dini penyakit seperti kolesterol tinggi, diabetes, hingga gangguan asam urat.
“Kalau ditemukan kelainan, langsung ditindaklanjuti ke puskesmas. Kalau tidak bisa ditangani di sana, akan dirujuk ke rumah sakit,” jelas Hasto saat memberi sambutan.
Menurutnya, langkah preventif ini bukan hanya penting bagi kesehatan lansia, tapi juga mengurangi beban layanan kesehatan jangka panjang.
Hasto juga mengapresiasi kehadiran ratusan tamu dalam acara Temu Pelanggan Lab Cito. Menurutnya, ini menjadi bukti bahwa masyarakat mulai sadar akan pentingnya memantau kondisi kesehatannya secara rutin.
“Saya lihat banyak yang datang hari ini. Artinya, kesadaran masyarakat akan kesehatan makin meningkat. Ini kabar baik untuk kita semua,” tambahnya.
Lab Cito Undang 300 Pelanggan Setia
Sementara itu, Ketua Panitia Temu Pelanggan Cito, Yuliani Suciningtyas, menyampaikan bahwa acara ini digelar sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan setia laboratorium tersebut.
“Kami undang sekitar 300 pelanggan. Ini momen bagi kami untuk berterima kasih atas kepercayaan masyarakat selama ini,” ujar Yuliani.
Langkah Pemkot Yogyakarta menggandeng Lab Cito menjadi bagian dari komitmen besar dalam menghadirkan layanan kesehatan inklusif dan humanis. Jika program ini berjalan mulus, maka puluhan ribu lansia akan lebih mudah mendapatkan akses pemeriksaan rutin secara gratis dan berkala.
Dengan kombinasi antara kerja sama lintas sektor dan dukungan masyarakat, Yogyakarta kembali menunjukkan diri sebagai kota yang tidak hanya kaya budaya, tetapi juga peduli pada kesejahteraan warganya—terutama mereka yang paling rentan. (*)
Tinggalkan Balasan