Mahasiswa FEB UGM Raih Juara 1 Audit Case Challenge di The 24th ATV

KABARSEMBADA.COM, YOGYAKARTA – Tim mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meraih juara 1 dalam kompetisi Audit Case Challenge yang digelar dalam rangkaian The 24th Auditor’s Transformation Venture (ATV). Kompetisi bergengsi ini berlangsung di Jakarta pada Sabtu (8/3/2025).

Tim DAH Compliance, yang terdiri dari Della Nurhaliza, Aurora Btari Maharani Putri Suhendi, dan M. Hilmy Naufal. Ketiganya mahasiswa Akuntansi angkatan 2022. Mereka berhasil mengungguli puluhan tim dari berbagai universitas ternama di Indonesia. Tak hanya membawa pulang gelar juara pertama, Della Nurhaliza juga mendapatkan penghargaan sebagai Best Speaker dalam ajang tersebut.

Kompetisi yang diadakan oleh Studi Profesionalisme Akuntan (SPA) FEB UI ini berlangsung di PT Astra International, Jakarta, dan diikuti oleh 87 peserta yang tergabung dalam 29 tim. Perlombaan ini terdiri dari tiga tahap utama, yakni preliminary round, semifinal round, dan final round.

Pada tahap awal, seluruh tim diminta untuk mengumpulkan paper analisis terkait studi kasus yang diberikan. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah menganalisis risiko bisnis dan keberlanjutan PT Planto, sebuah perusahaan tambang batu bara. Tim harus memberikan rekomendasi terkait kepatuhan perusahaan terhadap regulasi sustainability.

Sebanyak 10 tim terbaik yang lolos ke tahap semifinal kemudian diberikan studi kasus baru yang berkaitan dengan industri minyak kelapa sawit. Dalam tahap ini, peserta harus menyusun analisis industri, asesmen risiko, serta metode audit untuk memastikan aspek completeness dan accuracy dari perusahaan tersebut.

Pada tahap final, lima tim terbaik bersaing dalam studi kasus yang lebih kompleks mengenai strategi mitigasi risiko keberlanjutan perusahaan. Salah satu tantangan utama adalah ESG Data Management dan Risk Mitigation, di mana para finalis harus merancang strategi kepatuhan PT Planto terhadap regulasi keberlanjutan serta mengikuti sesi Audit Case Forum untuk menyempurnakan solusi secara kolaboratif.

Della Nurhaliza mengungkapkan bahwa keberhasilan tim dalam kompetisi ini bukanlah hal yang mudah. Salah satu tantangan terbesar adalah manajemen waktu, mengingat seluruh anggota tim juga sedang menjalani program magang. Selain itu, sesi presentasi dengan panelis profesional dari industri dan akademisi menambah tekanan karena tim harus mampu mempertahankan argumen dan solusi mereka di hadapan para ahli.

Dukungan dari FEB UGM juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan tim. Kemudahan akses ke berbagai sumber referensi akademik, seperti e-journal dan e-book bertema audit dan akuntansi—termasuk buku “Auditing and Assurance Services” karya Arens, Randal J. Elder, dan Mark S. Beasley—membantu tim dalam menyusun analisis yang komprehensif.

Keberhasilan ini menjadi motivasi bagi tim DAH Compliance untuk terus berprestasi dan memberikan inspirasi bagi mahasiswa FEB UGM lainnya.

“Kami berharap capaian ini bisa menjadi pemantik semangat bagi mahasiswa lain untuk terus berkompetisi dan mengasah keterampilan di bidang audit serta analisis risiko,” tutup Della.

Dengan kemenangan ini, mahasiswa FEB UGM kembali membuktikan kualitas akademiknya di kancah nasional dan memperkuat posisi sebagai salah satu institusi pendidikan ekonomi terbaik di Indonesia. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *