KABARSEMBADA.COM, BANTUL – Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi meresmikan 195 paket program Padat Karya Infrastruktur yang didanai oleh APBD Tahun 2025. Peresmian ini digelar pada Sabtu (15/3/2025) di Dusun Ngrukem, Kalurahan Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, sebagai bentuk apresiasi atas terselesaikannya seluruh proyek yang tersebar di Kabupaten Bantul.
Tingkatkan Infrastruktur dan Kurangi Pengangguran
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul, Istirul Widilastuti, menyampaikan bahwa program padat karya ini bertujuan untuk menekan angka pengangguran, membantu masyarakat miskin, serta meningkatkan kualitas infrastruktur pedesaan. Program ini juga diharapkan dapat memperkuat pemberdayaan masyarakat dan mendukung kelancaran mobilitas barang serta jasa di pedesaan.
“Melalui program padat karya ini, kami berharap tidak hanya infrastruktur pedesaan yang semakin baik, tetapi juga perekonomian warga tumbuh melalui keterlibatan langsung dalam pembangunan daerah,” ujar Istirul.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program ini mencakup pembangunan jalan cor blok, drainase, serta saluran irigasi, yang bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas lingkungan di Kabupaten Bantul.
Program Andalan Pemkab Bantul
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menegaskan bahwa program padat karya merupakan salah satu inisiatif unggulan pemerintah daerah. Selain mempercepat perbaikan infrastruktur, program ini juga memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat dengan menyerap ribuan tenaga kerja lokal.
“Program padat karya ini seperti pisau bermata dua. Pertama, mampu menyerap ribuan tenaga kerja dalam satu tahun. Kedua, infrastruktur pedesaan terbangun dan bisa dimanfaatkan masyarakat untuk aktivitas sosial serta ekonomi,” jelas Halim.
Ia menambahkan bahwa ke depan, Pemkab Bantul akan berupaya meningkatkan anggaran untuk program padat karya, sehingga lebih banyak infrastruktur pedesaan yang bisa diperbaiki dan lebih banyak tenaga kerja yang dapat terserap.
5.070 Tenaga Kerja Terserap dalam 195 Titik Proyek
Sepanjang tahun 2025, program padat karya ini telah menyerap sebanyak 26 tenaga kerja di setiap lokasi, dengan total tenaga kerja mencapai 5.070 orang. Program ini berlangsung selama 21 hari, dimulai pada 18 Februari hingga 13 Maret 2025.
Adapun bentuk pembangunan yang dilakukan meliputi:
- 128 lokasi jalan cor blok,
- 10 lokasi cor blok talud,
- 40 lokasi talud jalan,
- 7 lokasi drainase,
- 9 lokasi drainase tertutup,
- 1 lokasi irigasi.
Dengan terlaksananya program ini, Pemkab Bantul optimistis dapat terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang merata serta menciptakan lebih banyak peluang kerja di sektor konstruksi. (*)
Tinggalkan Balasan