Ini Pesan Menteri Abdu Mu’ti Saat Datang ke SMP Negeri 1 Turi Sleman

KABARSEMBADA.COM, SLEMAN – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti melakukan kunjungan kerja ke SMP Negeri 1 Turi, Sleman, Rabu (26/2/2026). Dalam kunjungan tersebut, Menteri Abdul Mu’ti disambut oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa.

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Mu’ti menjelaskan bahwa HBII yang diperingati setiap tanggal 21 Februari ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya bahasa ibu dalam berbagai aspek sebagai identitas bangsa.

Oleh karena itu, pihaknya berharap kegiatan ini dapat mendorong penerapan pendidikan multibahasa, serta memperkuat pelestarian bahasa daerah, termasuk di lingkungan sekolah.

“Di Indonesia, setidaknya ada sebanyak 718 bahasa, belum termasuk sub bahasanya. Ada beberapa bahasa yang sudah punah, sebagian tinggal bahasa lisan, tidak ada bahasa tulisan. Untuk itu forum seperti ini sangat penting untuk melestarikan bahasa daerah, baik bahasa lisan, bahasa tulisan, karya sastra, ataupun karya seni yang diekspresikan dalam bahasa daerah,” kata kader Muhammadiyah ini.

Kegiatan peringatan HBII di SMP Negeri 1 Turi diawali dengan Senam Anak Indonesia Hebat. Olahraga diikuti oleh Mendikdasmen Abdul Muti bersama jajaran kementerian, Wabup Sleman Danang Maharsa, para guru, dan siswa sekolah setempat. Kemudian, dilanjutkan dengan makan bubur kacang hijau bersama-sama.

HBII 2025 mengusung tema “Bahasa Daerah Mendukung Pendidikan Bermutu untuk Semua”. Selain di Kabupaten Sleman, peringatan HBII tahun 2025 juga dilaksanakan di berbagai daerah lainnya dengan rangkaian acara yang berlangsung pada 20 hingga 27 Februari 2025.

Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyampaikan selamat sekaligus mengapresiasi kepada SMP Negeri 1 Turi yang meraih prestasi sebagai sekolah pelestari bahasa Jawa terbaik pada kegiatan Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, di Monumen Serangan Umum 1 Maret 1949, Museum Benteng Vredeburg pada November 2024 lalu.

“Semoga kegiatan ini bisa memacu sekolah lain untuk bisa meningkatkan pelajaran dan kegiatan terkait pelestarian bahasa ibu, khususnya bahasa Jawa,” tandas Danang.

Danang berharap kehadiran Mendikdasmen dalam kegiatan ini dapat memotivasi para siswa dan guru untuk lebih semangat lagi untuk melestarikan bahasa ibu atau bahasa daerah. Khususnya, bahasa Jawa di lingkungan sekolah. Sebab, bahasa merupakan bagian dari budaya yang merupakan instrumen penting dalam pembentukan karakter.

Danang menerangkan, Pemkab Sleman akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk memberikan pelatihan kepada guru bahasa jawa yang ada di Kabupaten Sleman. Termasuk kepada para guru di SMP Negeri 1 Turi Sleman. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para guru. Tujuannya, agar guru dapat menyampaikan materi bahasa Jawa kepada para murid dengan benar dan efektif. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *