kabarsembada.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta menunjuk sembilan akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Yogyakarta sebagai tim perumus materi debat untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Yogyakarta 2024.
Salah satu akademisi yang terlibat adalah Gugun El Guyanie, Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Ketua Divisi Sosialisasi KPU Kota Yogyakarta, Agus, menjelaskan bahwa berdasarkan Undang-Undang Pilkada, debat publik merupakan salah satu bentuk kampanye yang wajib dilaksanakan.
“Tim perumus yang terdiri dari 9 akademisi dan praktisi ini akan bertugas menyusun materi debat. Debat tersebut akan digelar tiga kali, mulai Oktober hingga November,” ujar Agus, Jumat (13/9/2024).
Selain Gugun El Guyanie, tim perumus ini juga beranggotakan beberapa tokoh akademis, seperti Dr. Wawan Mas’udi, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM, serta Dr. Ing. Wiyatiningsih, Rektor Universitas Kristen Duta Wacana, dan lainnya.
Gugun El Guyanie menyatakan bahwa tim perumus akan bekerja secara independen dan obyektif untuk memastikan debat calon Wali Kota Yogyakarta berlangsung menarik dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami berupaya menjadikan debat ini sebagai panggung demokrasi yang menarik dan bermakna bagi warga Jogja,” ungkap Gugun.
Selama proses perumusan materi, tim akan bekerja sama dengan Tim Pokja dari Bappeda serta OPD lain di lingkup Pemkot Yogyakarta. Mereka akan memberikan dukungan materi dan informasi terkait isu-isu aktual di Yogyakarta yang relevan dengan debat tersebut.
Saat ini, KPU Kota Yogyakarta telah menerima tiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Mereka adalah Afnan Hadikusumo-Singgih Raharja, Heru Purwadi-Sri Widya Supena, dan Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan.
Debat akan dilaksanakan dalam tiga sesi: sesi pertama untuk calon Wali Kota, sesi kedua untuk calon Wakil Wali Kota, dan sesi terakhir akan mempertemukan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota secara bersamaan.
Selain berperan sebagai tim perumus debat, Gugun El Guyanie, yang juga sering menjadi ahli hukum bagi beberapa perusahaan BUMN, akan menjadi narasumber dalam merumuskan isu-isu terkait otonomi daerah dan good governance.
Ia diharapkan dapat memberikan pandangan yang berfokus pada tata kelola pemerintahan yang baik dan pengawasan pemilu yang transparan.
Tinggalkan Balasan