330 Jamaah Haji Kulon Progo Siap Berangkat, Bupati Agung Ingatkan Jaga Kesehatan di Tanah Suci

KABARSEMBADA.COM, KULON PROGO – Sebanyak 330 calon jamaah haji asal Kabupaten Kulon Progo telah diberangkatkan ke Tanah Suci. Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan memberikan pesan penting saat melepas rombongan di Masjid Agung Wates agar para jamaah menjaga kesehatan secara optimal selama menjalankan rangkaian ibadah haji yang padat aktivitas fisik.

“Istirahat yang cukup, perhatikan pola makan. Makanan di sana berbeda dengan yang biasa kita konsumsi, jadi tubuh harus siap beradaptasi,” ujar Agung dalam siaran pers, Selasa (27/5/2025).

Agung menekankan bahwa ibadah haji bukan hanya spiritual, tapi juga menuntut kesiapan fisik. Oleh karena itu, ia meminta seluruh jamaah untuk bijak dalam mengatur energi, agar mampu menyelesaikan seluruh rukun haji dengan lancar.

“Kami doakan semua calon jamaah tiba di Tanah Suci dengan selamat, dapat menjalankan ibadah secara sempurna, dan kembali ke Kulon Progo dalam kondisi sehat wal afiat,” ungkapnya penuh harap.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo, Wahib Jamil mengatakan, bahwa Jamaah Haji Kulon Progo tergabung dalam Kloter 68 SOC (Solo Embarkasi).

Dari total 332 orang yang semula terdaftar, dua calon jamaah harus mengundurkan diri karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan. Keduanya akan dijadwalkan ulang pada musim haji tahun depan sesuai regulasi Kementerian Agama.

“Saat ini jumlah resmi yang akan berangkat adalah 330 jamaah, dan secara umum mereka berada dalam kondisi kesehatan yang baik dan siap berangkat,” jelas Wahib Jamil.

Selain dari Kulon Progo, jumlah total jamaah haji asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada musim haji tahun 2025 ini tercatat mencapai 3.241 orang, yang terbagi dalam beberapa kloter pemberangkatan melalui Embarkasi Solo (SOC). Musim haji 2025 menjadi momen istimewa bagi para tamu Allah, tidak hanya sebagai perjalanan spiritual, tetapi juga ujian kesabaran, kekuatan, dan keikhlasan. Pemkab Kulon Progo melalui instansi terkait juga memastikan dukungan maksimal agar jamaah dari daerah ini dapat menjalani ibadah dengan tenang dan aman. (*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *